HOME

Featured Post

Rindu Cahaya Islam kembali Membentangi Langit Eropa bahkan Dunia

oleh : Khaura El-Syada    Judul   : 99 Cahaya di Langit Eropa  Penulis : Hanum Salsabiela Rais dan Rangga  Almahera  Penerbi...

Perjalananku dengan busway..^^ (part 1)

Busway,,,pasti udah pada tau kan???
Hem, pengalaman pertamaku naek busway bersama tanteku dulu saat pulang dari apotek tempat tanteku praktek dan nggak dapet tempat duduk..(nelangsa banget tuh..hihi)

Dan dari pengalaman pertama itulah aku mulai berpetualang dengan busway..
pengalaman yang paling aku ingat adalah saat aku pergi ke salah satu Universitas negeri di Jakarta. Berangkat jam 5 pagi dari asrama tercinta. Dan dalam kurun waktu kurang dari 2 jam, aku dan temanku bisa sampai di tempat tujuan. Tapi, saat pulang dari sana (em,,kira2 jam 2 an), kita membutuhkan waktu lebih dari 3 jam untuk kembali sampai di asrama..Bayangkan!!!
Oh, inilah Jakarta, pikirku.


Dan dalam perjalanan itu aku banyak bertemu dengan berbagai macam orang. Salah satunya orang di belakangku. Ada seseorang yang menyapa kenalannya, tapi yang disapa merasa pangling atau tidak mengenal yang nyapa. Setelah dia berpikir sepersekian detik, akhirnya dia sadar itu guru lesnya dulu. Dan dia bilang "Oh, aq sampe nggak ngenalin kakak, habis kakak udah nggak pake itu sih...". Yang aku pikirkan 'itu', mungkin kaca mata atau bando atau apalah,,hehe :D. Percakapan itu berlanjut lama, dan aq tetap ikut mendengarkan, habis mereka cerita asyik sekali, dan mau tidak mau telingaku menangkapnya. Kagetnya diriku saat dia berkata "Coba kakak masih pakek kerudung, aq tadi pasti udah nyapa duluan, kakak sekarang sudah nggak pakek kerudung??"..Deg...aku baru ngeh 'itu' yang dimaksud adalah kerudung. Dan si Kakak menjawab "Iya, dek..udah g pakek. Habisnya g boleh dan bla bla bla...tapi aku terkadang masih pakek kok".
Y Allah aku merinding mendengar itu semua. Sebuah do'a langsung terlintas "Istiqomahkanlah hamba, ya Allah." Tak lama setelah itu, mereka berdua turun. Dan naiklah beberapa anak muda (em, sekitar smp gitu deh..). mereka ber enam, dan berpasang-pasangan. Pertama aku melihat, ah lucu-lucu wajahnya, jadi inget adek..hehe :D. Tak lama setelah itu, mereka sangat rame, ngomongin ini itu. Peluk sana peluk sini. Y Allah. Aku geli melihatnya. Jadi gerah sendiri. pegangan busway masih banyak, kenapa harus berpelukan begitu. Ah, berprasangka buruk juga tidak baik (padahal sudah berprasangka..Astaghfirullah.. :D), aku palingkan mukaku ke sisi jendela lain. Tak adakah pemandangan lain yang lebih indah??hem...
Akhirnya aku mendapat tempat duduk. Ah, Alhamdulillah...dan aku memutuskan untuk tidur. Ini lebih baik menurutku. Beristirahat sejenak, terlalu banyak yang dipikirkan..ah entahlah...
Y Allah, semoga perjalanan ini tidak hanya akan menjadi sebuah cerita atau serpihan memori semata, setidaknya ada hikmah yang bisa aku ambil..Amin..^^

0 komentar:

Post a Comment