HOME

Featured Post

Rindu Cahaya Islam kembali Membentangi Langit Eropa bahkan Dunia

oleh : Khaura El-Syada    Judul   : 99 Cahaya di Langit Eropa  Penulis : Hanum Salsabiela Rais dan Rangga  Almahera  Penerbi...

Perjalananku dengan busway..^^ (part 2)

Hem..Perjalanan dengan busway tidak hanya satu atau dua kali aku lakukan...

Dan banyak sesuatu yang berkesan selama perjalanan..termasuk perjalanan ini..

Hari Senin ada rapat jam 10 di kampus, dispensasi telat 10 menit selebihnya denda, aku tidak terlalu ingat seberapa besar, seingatku 10 ribu.

Aku perhitungkan, setidaknya jam 6 harus berangkat, in ihari senin, hari pertama kerja pastilah sangat penuh. Aku dengan semangat bersiap-siap dan akhirnya jam 6.15 aku berangkat naek becak untuk keluar dari perumahan ke jalan raya. Ouh, ternyata di jalan kecil ini saja macet sekali. Aku jadi bete, akhirnya aku langsung turun dan nekat berjalan aja, efesiensi waktu, pikirku.



Untuk sampai di kalideres, tempat busway, waktu yang biasanya hanya 15-20 menit itu ditempuh hampir 1 jam,,ohh ohh, aku bingung. Kenapa bisa semacet ini???

Akhirnya sampai di terminal kalideres, dan apa yang terjadi???antrian untul membeli tiket busway saja sepanjang + 20 meter. Itu sudah jam setengah 8. Hem, aku menyerah dengan keadaan, akhirnya aku hanya bisa berdiri pasrah di tempatku. jam 8 lebih aku beli tiket busway. Ah, aku tidak berani melihat jam lagi rasanya.


Akhirnya aku naik busway juga, fiuh. Dan aku memutuskan untuk melanjutkan tidurku, hehe :D

Transit di Grogol untuk kemudian menuju ke Lebak Bulus. Transit di Grogol ternyata menuai masalah juga. antriannya tidak jauh beda dengan yang sebelumnya, aku hanya bisa geleng-geleng kepala. Yang aku pikirkan hanyalah aku harus bisa on time, nggak boleh kena denda. Aku meminta dispensasi dari ketua dan sekretaris, walaupun aku tau, tidak ada toleransi untuk macet. Tapi, aku berangkat jam 6 dari rumah, apa usahaku kurang??hah!rasanya ingin naik pitam. Dan sebelnya busway tujuan Lebak Bulus tak kunjung tiba.

Ohh..Kenapa harus seperti ini??

Jam 9 lebih aku baru diangkut oleh busway. Aku hanya bisa berharap jakarta berada di pihakku agar aku tidak telat. :D

Aku amati beberapa orang yang ada di busway. Kebanyakan dari mereka memakai pakaian kerja resmi. Oh Oh, aku berpikir kalau mereka telat pasti konsekuensi yang diterima akan lebih kejam.

Aku merasa mendapat keajaiban, jam 10 kurang 44 sampai di Lebak Bulus dan aku harus naik angkot ke kampus. Walaupun yang biasanya macet, kali ini tidak macet bahkan sangat lancar. Turun dan kemudian berjalan ke kampus. Hem, 10:4 menit aku sampai. Alhamdulillah, rasanya perjuanganku tidak sia-sia.

Perjalanan ini belum sampai di sini karena pulangnya aku harus kembali ber-busway-ria.hoho

Aku pilih waktu setelah ashar, agar tidak mengganggu waktu sholat, setidaknya maghrib sudah sampai.

Dan GREAT. Berkali-kali aku tidak pernah dapat tempat duduk jika naik dari sini, tapi kali ini aku dapat. Alhamdulillah, kelelahanku terbayarkan. Busway berdesak-desakan, seringkali aku berpikir, saat di busway konsep dalam islam untuk berlapang-lapanglah rasanya sangat sulit berlaku. Banyak kiranya bapak-bapak yang duduk santai bahkan anak muda, tapi banyak pula wanita khususnya ibu-ibu yang berdiri.Oh, pemandangan yang membuat hati miris sebenarnya. Jujur, secara pribadi saja aku masih susah menerapkan konsep ini. Jadi aku lebih suka berdiri, jadi tidak perlu memikirkan yang lain. :D

Ada ibu-ibu membawa anaknya lucu sekali. Anak itu dipangkunya, aku lihat saja dari tadi (semoga si ibu g curiga,,hehe). Anak itu bikin aku gemes deh. Tiba-tiba ada seorang bapak datang dan duduk di sebelahku, dia membuka tasnya dan mengambil sebuah buku. kemudian saat dia membacanya dengan serius, itu membuat aku penasaran akhirnya membuatku ikut melirik dan membacanya juga. Oh, judulnya "Yesus, Akulah Aku". Aku terdiam. Bapak ini khusyu sekali membacanya, walaupun aku juga sedikit ikut membaca tapi aku tidak faham. Ah, aku kagum, minat bacanya sangat tinggi sekali, bahkan di busway yang bergeronjal nggak beraturan dia masih menyempatkan untuk membaca. Dan aku melihat sekeliling, ada 2 gadis berjilbab yang sedang tertidur nyenyak sekali. Disampingku ada pula mbak berkerudung asyik sekali dengan dunia mimpinya, bahkan itu aku juga baru bangun tidur. hehe. Banyak sekali yang memilih untuk tidur dan si Bapak masih serius membaca. Andai saja kita umat muslim, umat Muhammad memiliki semangat yang tinggi itu..hem.. :D

Aku kembali transit di Grogol untuk menuju Kalideres. Dan di sini antrian juga panjang sekali. Aku tidak kaget karena emang biasanya juga begitu. Oh jakarta dan jakarta..apakah kota besar harus seperti ini keadaanya? Buktinya banyak kota besar di luar negeri yang tidak begini dan seharusnya nanti Jakarta juga bisa berubah. :)

Aku tidak mendapat tempat duduk, menjelang pemberhentian terkahir, tempat duduk di sampingku kosong, aku hampir bersegera akan mendudukinya tapi diserobot seorang cowok. Argh, hei cowok, tidak sadarkah kamu ada aku di sini yang ingin duduk?? Cowok nggak mau ngalah sama cewek??,,huft. Kata-kata itu tersimpan di hati. Alhamdulillah, sabar. Berlapang-lapanglah, ku coba menenangkan diri.

Ah, sudah sampai. Mencari angkot dan langsung pulang. Dan parahnya lagi gang tempatku kelewatan sudah, jauh sekali. Aku baru sadar saat aku lihat aku tidak pernah lewat sini. Ah, aku mengutuk diriku, kenapa bisa begini??Bersegera turun dan berbalik arah. Aku mendengar suara adzan "Ya Allah, Begitu panjang perjalanan hari ini."

hem, banyak kisah yang ingin ditulis ketika diperjalanan, tapi saat sudah mulai merangkai kata, banyak hal yang terlupakan,hoho...

This is my journey..^^

0 komentar:

Post a Comment